Rabu, 25 Agustus 2010

Al-Shabab Menghancurkan Pemerintah Somalia

Dewan Keamanan PBB mengutuk serangan bom bunuh diri Somalia. Serangan itu menelan korban setidaknya 33 orang tewas, Selasa kemarin. Diantaranya yang ikut tewas itu, terdapat enam anggota Parlemen Somalia, dan tiga anggota Parlemen lainnya luka berat, kata seorang juru bicara pemerintah Somalia.

Dewan Keamanan menyerukan agar segera para penyerang diseret ke pengadilan. "Tindakan sanksi hukuman yang harus dijatuhkan kepada fihak yang bertanggung jawab itu membutuhkan konsensus dari semua Anggota Dewan Keamanan (DK), namun pernyataan DKPBB itu tidak mengikat secara hukum sebagai resolusi.
Presiden Dewan Keamanan, yaitu Duta Besar Rusia, Vitaly Churkin, berbicara tentang bom bunuh diri, "sangat dramatis, sangat tragis yang melanda di Mogadishu", dan DK PBB menyatakan belasungkawa terhadap keluarga korban dan pemerintah Somalia.
Dua orang menyerbu hotel Muna di ibukota Somalia, Mogadishu, dengan bahan peledak yang kemudian meledakkan diri, ujar seorang pejabat melaporkan. Kelompok pemberontak Islam Al Shabab mengaku bertanggung jawab atas terjadinya aksi bom bunuh diri itu.
Ini bukan serangan pertama kelompok kali terhadap pemerintahan transisi Somalia, dan pasukan Uni Afrika yang melindungi pemerintah. Juru bicara Al Shabaab Sheikh Ali Dhere, mengatakan kelompoknya tidak akan berhenti berjuang sampai pasukan penjaga perdamaian AU meninggalkan Somalia.
Dewan Keamanan mengatakan mendukung pemerintah transisi Somalia, dan misi penjaga perdamaian Uni Afrika (AMISOM). Sementara itu, Ketu DK PBB, Churkin menekankan "perlunya langkah-langkah efekftif Dewan Keamanan" bagi pasukan Uni Afrika yang dikirim dari Uganda dan Burundi.
Mengingat pertempuran yang sedang berlangsung di Mogadishu, Dewan Keamanan menekankan perlunya menjaga "Lembaga-lembaga keamanan Somalia". Churkin juga menunjuk "pentingnya dialog inklusif dalam proses perdamaian".
Para wartawan mengatakan, pelaku bom bunuh diri menyerang pasukan keamanan pemerintah mengepung Hotel Muna, yang terletak dekat Istana Presiden. "Tepat sebelum 11:00 dua penyerang, seorang pelaku bom bunuh dan penembak, berhasil memasuki sebuah hotel di Mogadishu," ujar Mayor Barigye Hoku Ba, juru bicara Misi Uni Afrika di Somalia.
Serangan terhadap hotel terjadi tak lama sesudah pelakuk bom bunuh diri memasuki hotel, dan terjadi pertempuran yang paling sengit di ibukota Somalia. Sebuah regu palang merah melaporkan kesulitan mencapai para korban, ujar Direktur pelayanan rumah yang berusaha mengevakuasi para korban.
Pertempuran antara pasukan pemerintah dan milisi Al-Shabab meningkat di Mogadishu pekan ini, membuat banyak korban akibat pertempuran itu. "Ada 11 siswa terperangkap di sekolah sekarang," kata Ali Muse, kepala Life Line Afrika, sebuah lembaga amal Somalia, Selasa kemarin. "Ini terlalu berbahaya bagi ambulans kami untuk mengumpulkan mereka."
"Banyak wanita telah tewas," kata Muse. Di mana arena pertempuran merupakan daerah sangat ramai. "Kami melancarkan perang terakhir untuk menghentikan orang-orang kafir menyerang di Mogadishu, dan semua kekuatan dari provinsi-provinsi Islam akan ambil bagian, dan kami akan menghapuskan musuh-musuh keluar dari Mogadishu," kata Sheikh Ali pada hari Senin.
Wamunyinyi mengatakan masyarakat internasional perlu mengambil langkah-langkah menghadapi masalah di Somalia, terutama mengingat serangan yang terjadi di bulan Juli lalu, yang terjadi di Kampala (Uganda), yang menewaskan 76 orang yang mati. Al Shabab, yang menguasai sebagian besar Somalia selatan, mengaku bertanggung jawab atas tindakan itu.
Secara terpisah, Rumah Sakit Madina di selatan Mogadishu mengatakan telah menerima lebih dari 100 orang luka-luka dalam pertempuran hari Senin lalu.
Somalia sebagai negara gagal terburuk di dunia, menurut indeks tahunan majalah Kebijakan Luar Negeri negara-negara tersebut, yang keluar tahun 2010. Chad dan Sudan, masing-masing, termasuk tiga negara atas gagal.
Namun, jika pemerintahan Somalia bentukan PBB jatuh, kemungknan yang paling besar kelompok Al-Shabab akan mengambil alih pemerintahan di negeri itu. Dan tentu mereka akan menerapkan sistem syariah Islam. (m/cnn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer

Muslim HeroesDAPATKAN APLIKASI STORY OF MUSLIMHEROES UNTUK HP NOKIA 5800 ANDA DISINI